Sebuah Opini: Jangan Takut Untuk Menjadi Penakut


Kata siapa penakut itu identik dengan hal yang negatif?

Pada artikel ini, saya tidak membahas tentang sifat penakut dalam hal yang berbau traumatik, seperti takut kecoa, takut hantu, dll. Tetapi, saya akan membahas sifat penakut dari sisi yang lain, yaitu sifat penakut yang negatif dan sifat penakut yang positif.

1. Penakut yang negatif

Penakut yang negatif itu adalah orang yang minder, rendah diri, tidak percaya diri, tidak mau bergaul, dll. Orang yang memiliki sifat seperti itu merupakan orang yang takut atas penilaian/pendapat orang lain terhadap dirinya. Mereka takut tidak diterima dan dinilai jelek oleh orang lain, sehingga mereka memilih untuk bersikap minder, tidak percaya diri, dll. Sikap penakut seperti itu harus dibuang jauh-jauh karena bisa menghambat perkembangan diri.

Tidak semua orang berpikir negatif tentang diri kamu. Prasangka kamu terhadap apa yang mereka pikiekan belum tentu benar. Jadi, dari pada stres mikirin penilaian/pendapat orang lain tentang dirimu, jadilah dirimu apa adanya.

2. Penakut yang positif

Nah, selanjutnya adalah penakut yang positif
Contoh dari penakut yang positif yaitu takut gagal melakukan sesuatu, takut tidak sukses, takut nilainya jelek, takut tidak bisa membahagiakan orang tua, dll. Dalam konteks ini takut mirip dengan rasa khawatir. Pemikiran seperti itu dapat mempengaruhi mindset kamu, di mana nantinya mindset itu akan membentuk tingkah lakumu. Jika kamu memiliki ketakutan seperti itu, jadikan ketakutanmu itu sebagai motivasi dan jangan malas.

Boleh saja memiliki ketakutan seperti itu. Namun, jangan sampai ketakutan atau rasa khawatir itu menjadi batu sandungan buat kamu. Jangan sampai rasa khawatir itu menyebabkan kamu menyerah dan putus asa. Tetapi, jadikan rasa takut/khawatir itu sebagai motivasi kamu supaya kamu bisa terus berusaha meraih segala tujuan hidup dan pada akhirnya rasa takut/khawatir itu tidak menjadi kenyataan.

Jika kamu takut gagal, maka kamu harus berhasil.

Jadikan rasa takut mu itu sebagai acuan untuk bisa lebih baik lagi.
So, jadilah penakut yang positif dan jangan malas untuk melakukan hal yang terbaik.

Komentar

  1. "Prasangka kamu terhadap mereka belum tentu benar."
    hmm.. prasangka2 ini yang kadang jadi beban.

    BalasHapus
  2. menurut saya, lebih baik hilangkan prasangka dan pikiran negatifmu kpd orang lain, karena gak semua pikiran negatifmu itu benar terjadi. hehehe

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menyusuri Hulu Hilir Selokan Mataram

Pelangi: Toleransi dan Keberagaman

Before The Flood: Belajar Mencintai Alam